Protokol Kesehatan

Cara memakai masker yang benar pada masa pandemi seperti saat ini sangat penting. Menurut data dari WHO pada tanggal 2 February 2021, penderita penyakit Covid-19 saat ini sudah mencapai 102.942.987 sedangkan jumlah meninggal mencapai 2.232.233 jiwa dari berbagai negara di dunia. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang bernama virus Corona yang menyebar melalui udara sehingga sangat mudah penularannya pada manusia. Ada tiga cara yang harus kita lakukan untuk menekan penyebaran virus Covid-19. Yang pertama adalah pemakaian masker, kemudian menjaga jarak dan mencuci tangan. Ketiganya adalah sangat penting untuk dilaksanakan. Cara memakai masker yang benar saat ini sangatlah penting. Hal ini dikarenakan ukuran virus yang sangat kecil dan mudah berpindah dan menyebar dari penderita ke orang yang sehat. Penularan terjadi ketika penderita Covid-19 batuk,bersin bahkan berbicara dan tidak mengenakan masker. Ketika batuk, bersin atau berbicara penderita Covid-19 yang tidak mengenakan masker akar mengeluarkan droplet berukuran sangat kecil. Droplet ini akan berterbangan di udara dan terhirup oleh orang sehat yang tidak memakai masker. Droplet juga bisa menempel pada permukaan benda yang kemudian berpindah pada manusia ketika disentuh oleh tangan kemudian tangan tersebut mengusap mata atau hidung. Pemakaian masker akan efektif apabila dikenakan dengan benar.

6 Langkah Cuci Tangan dan Cara Memakai masker

Sebelum memakai masker, sebaiknya kita mencuci tangan terlebih dahulu.Cucilah tangan dengan memakai metode 6 langkah mencuci tangan menurut standar WHO selama 40-60 detik atau gunakan alkohol dan gosok tangan hingga bersih selama 20-30 detik. -Tuang cairan handrub (antiseptik berbasis alkohol) pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar. -Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian -Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih -Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci -Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian -Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan

Tujuan Mencuci Tangan

Ada 4 alasan mengapa kita harus sering melakukan cuci tangan terutama saat musim pandemi sepeti sekarang ini yaitu :

Melindungi Tubuh Dari Penyakit

Mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air ternyata lebih efektif untuk membunuh bakteri yang bisa menyebabkan diare dan berbagai macam penyakit lainnya seperti COVID-19, Flu, sakit tenggorokan, Hepatitis A, pilek, ISPA hingga kecacingan.

Membunuh Kuman-kuman

Menurut Kementerian Kesehatan - Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, mencuci tangan dengan sabun mampu membersihkan kotoran dan merontokkan kuman pada tangan. kuman-kuman penyakit mudah ditularkan melalui tangan. Nah, ketika kuman masuk ke dalam tubuh, maka risiko terserang penyakit semakin meningkat. Ingat, meski tangan terlihat bersih secara kasat mata, tapi kemungkinan masih ada kuman yang menempel. Kotoran dan kuman masih tertinggal di tangan bila kita tidak mencuci tangan menggunakan air dan sabun.

Sabun dan Air lebih efektif daripada Hand Sanitizer

Menurut Studi di American Society for Microbiology mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir akan lebih baik daripada mencuci tangan dengan setetes gel dari hand sanitizer.Air dan sabun juga dapat membersihkan tangan yang kotor dan berminyak.

Mencegah Potensi Resistensi Antimikroba

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), resistensi antimikroba (antimicrobial resistance/AMR), khususnya resistensi terhadap antibiotik, terus berkembang. Di Eropa, sekitar ratusan ribu pasien meninggal akibat infeksi yang terkait dengan perawatan kesehatan (health care-associated infections/HAI), dan penyakit yang disebabkan oleh resisten kuman terhadap obat antimikroba.

Cara Memakai Masker Yang Benar

Salah satu jenis masker yang bisa kita gunakan adalah masker kesehatan yang biasanya dipakai oleh tenaga medis untuk menangani penderita Covid-19. Sebelum memakai masker kesehatan, kita harus mencuci tangan dengan sabun dan air. Mula-mula periksa kondisi masker, apakah maskernya bersih dan tidak ada lobang. Kemudian pasang masker dengan posisi yang tepat. Bagian atas menutup hidung dan bagian bawah menutup semua bagian dagu. Lalu jepit dibagian hidung. Pastikan posisi masker menutup rapat bagian mulut dan hidung dan tidak ada yang terbuka.

Jenis-jenis Masker

Ada banyak jenis masker yang bisa kita gunakan. Pastikan untuk memakai masker yang bena-benar bisa melindungi diri kita dari virus Covid-19. Saat ini banyak model masker dengan bahan yang berbeda di pasaran. Berikut jenis masker yang bisa kita jumpai di pasaran dengan kualitas kemampuannya untuk menangkal virus Corona:

Masker kain 1 lapis dan cara memakai masker yang benar

Masker kain 1 lapis biasa disebut masker scuba, buff, atau bandana memang membuat kita lebih mudah bernapas, namun masker jenis ini tidak bisa melindungi kita dari virus Corona. Bahannya yang hanya 1 lapis kain tidak bisa menahan virus corona untuk masuk ke dalam tubuh kita ketika ada penderita covid-19 yang batuk, bersin atau berbicara di dekat kita. Meskipun cara memakai masker yang benar sudah kita lakukan, masker 1 lapis ini sangat tidak disarankan penggunaannya.

Masker kain 3 lapis dan Cara Memakai Masker

Organisasi Kesehatan WHO merekomendasikan penggunaan masker kain ketika kita berada di tempat umum. Menggunakan masker kain dianggap lebih melindungi daripada tidak memakai masker sama sekali. Yang perlu diingat ketika kita menggunakan masker kain adalah selalu memakai masker kain yang bersih, cuci masker kain setelah pemakaian tidak lebih dari 4 jam. Gunakan masker kain tiga lapis yaitu pada lapisan luar gunakan bahan kain yang tahan air, pada bagian tengahnya gunakan bahan kain yang bisa dipakai sebagai filter seperti kain flanel dan pada lapisan bagian dalam gunakan bahan kain yang dapat menyerap air.

Masker Bedah

Masker bedah adalah masker sekali pakai yang berwarna biru atau hijau. Masker ini dapat menutupi hidung, mulut dan dagu sehingga dapat melindungi kita dari virus corona yang ditularkan oleh penderita Covid-19 pada saat mereka batuk, bersin dan berbicara. Namun masker ini tidak seefektif masker N95 untuk menahan partikel terkecil yang mungkin membawa virus corona meskipun cara memakai masker kita sudah benar.

Masker N95 atau KN95

Masker ini menggunakan angka 95 yang artinya mampu menyaring lebih dari 95 persen partikel terkecil di udara termasuk virus dan bakteri. Masker ini biasa digunakan oleh para tebaga kesehatan, khususnya mereka yang berada di barisan terdepan dalam menghadapi pasien covid-19 seperti para dokter dan tenaga medis. Untuk mendapatkan perlindungan yang maksimal, posisi masker harus pas di wajah, jangan sampai ada celah untuk partikel masuk dari sisi masker ke hidung atau mulut.

Menjaga Jarak

Selain mencuci tangan, dan cara memakai masker yang benar, hal lain yang harus diperhatikan selama masa pandemi adalah menjaga jarak. Ada 4 alasan penting mengapa kita harus menjaga jarak yaitu : Dengan menjaga jarak akan menghindari resiko terkena droplet dari penderita Covid-19. Droplet dari penderita dapat mengandung virus corona yang berbahaya. Menjaga jarak juga cara kita membantu tenaga medis untuk melaksanakan tugasnya. Alasan berikutnya adalah membantu anggota keluarga agar tidak tertular dari kita pada saat kita berada di tempat umum. Yang terakhir, dengan menjaga jarak diharapkan kita bisa memutus mata rantai penularan.